'/> Contoh Rpp Tematik Terpadu Dengan Ppk Dan Literasi -->

Info Populer 2022

Contoh Rpp Tematik Terpadu Dengan Ppk Dan Literasi

Contoh Rpp Tematik Terpadu Dengan Ppk Dan Literasi
Contoh Rpp Tematik Terpadu Dengan Ppk Dan Literasi
Contoh RPP Tematik Terpadu dengan PPK dan Literasi Contoh RPP Tematik Terpadu dengan PPK dan Literasi
Contoh RPP Tematik Terpadu yang mengintergrasikan PPK dan Literasi di dalam pembelajaran.
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Kurikulum 2013 (K-13) edisi revisi yang terbaru harus memunculkan Penguatan Pendidikan Karakter (PPK) dan kegiatan Literasi. Dibutuhkan kreatifitas guru untuk membuat RPP Tematik Terpadu yang memunculkan PPK dan Literasi sehingga menjadi RPP langkah-langkah pembelajaran yang utuh dan baik.

Yang terbaru dalam menyusun RPP K-13 untuk jenjang SD (SD) dan sederajat yakni mengintergrasikan PPK didalam pembelajaran dan mengintegrasikan literasi dalam RPP, baik sebelum, sedang dan setelah pembelajaran. Selain itu, proses pembelajaran juga harus sesuai keterampilan era 21 dan Higher Order of Thinking Skill (HOTS).

Dalam RPP K-13 perlu mengintegrasikan, memperdalam, memperluas, dan sekaligus menyelaraskan banyak sekali acara dan kegiatan pendidikan huruf yang sudah dilaksanakan hingga sekarang. Penambahan dan pengintensifan kegiatan-kegiatan yang berorientasi pada pengembangan huruf siswa.

Sedangkan Literasi yakni kemampuan mengakses, memahami, dan memakai sesuatu secara cerdas melalui banyak sekali kegiatan antara lain membaca, melihat, menyimak, menulis, atau berbicara. Ini bertujuan untuk mengakibatkan sekolah sebagai organisasi pembelajaran yang warganya literat sepanjang hayat.

Contoh RPP K-13 untuk SD dan sederajat yang mengintergrasikan PPK didalam pembelajaran dan literasi dalam RPP, baik sebelum, sedang dan setelah pembelajaran sanggup didownload melalui tautan berikut ini:


Tidak mungkin lagi dipakai metode atau pendekatan yang berpusat kepada guru. Yang dipakai yakni Active Learning, yaitu guru perlu mengaktifkan siswa dalam pembelajaran. Kurikulum gres menuntut materi pembelajarannya hingga metakognitif yang mensyaratkan penerima didik bisa untuk memprediksi, mendesain, dan memperkirakan.
Advertisement

Iklan Sidebar